Rabu, 11 Agustus 2010

NASA: Hujan Meteor Perseid akan Spektakuler

Ilmuwan di NASA menyatakan hujan meteor akan menghadirkan pemandangan yang mempesona dan menjadi terbaik di tahun ini.

Hujan meteor Perseid memang paling mengesankan berupa kembang api alami di langit.

Hujan meteor itu mencapai puncak minggu ini saat bumi berdekatan dengan puing-puing sebuah komet kuno.

Para ahli memberi nama Perseid karena hujan meteor ini muncul dari arah konstelasi Perseus meskipun sebenarnya meteor ini dapat menjadi bagian apapun dari langit.

NASA memperkirakan hujan meteor yang bisa terjadi setiap menit pada masa puncaknya itu, merupakan salah satu pemandangan yang paling ditunggu oleh para astronom.

Namun, tahun ini akan menjadi sangat spektakuler karena bulan baru dan berarti akan tidak ada cahaya bulan berlebihan yang dapat mengganggu pertunjukan hujan meteor tersebut.

Ini juga berarti bahwa para pengamat langit dapat melihat meteor sangat cerah saat benda langit ini terbakar di atmosfer bumi dengan kecepatan lebih dari 140 ribu mph.

Ilmuwan mengatakan bahwa hujan meteor ini akan mencapai puncak antara hari Rabu hingga Sabtu. Para astronom amatir dapat melihat lebih dari 100 meteor setiap jam di malam Kamis.

Rasio tertinggi akan tampak di awal Jumat pagi. “Berdasarkan perkiraan, hujan meteor pada masa puncak akan menampilkan setidaknya 80 meteor setiap jam,” ujar juru bicara NASA.

Robin Scagell, wakil presiden Society for Popular Astronomy Inggris mengatakan bahwa cuaca yang sempurna akan menghadirkan tampilan yang spektakuler.

“Malam musim panas yang hangat akan membuat hujan meteor Perseid benar-benar menakjubkan untuk diamati,” ujar Scagell.

Peter Jenniskens, pengamat meteor dari SETI Institute California, mengatakan, “Hujan meteor itu kami perkirakan berusia 160 ribu tahun.”

Setiap orang tidak akan terancam bahaya karena meteor ini hanya berukuran seperti pasir dan akan segera menguap, ujar peneliti seperti dikutip dari Telegraph.

0 Komentar:

Posting Komentar