Daftar ini tidak berfokus pada 'keburukan' hewan, tetapi pada karakteristik mereka yang aneh dan tidak biasa. Beberapa telah ada selama ratusan atau bahkan ribuan tahun yang lalu. Mungkin masih ada beberapa yang aneh, anda bisa menambahkan di kolom komentar di bawah.
10. Frill-necked Lizard
Frill-necked Lizard juga dikenal sebagai Naga yg berjumbai, dinamakan demikian karena terdapat selaput kulit yang besar yang dapat dilipat dan dikembangakan. Mereka sering berjalan empat kaki ketika di tanah. Jumbai pada lehernya tersebut digunakan untuk menakut-nakuti predator.
9. Dumbo Octopus
Gurita dari jenis Grimpoteuthis ini dikenal sebagai "Gurita Dumbo", bentuknya menyerupai telinga gajah terbang Walt Disney. Mereka adalah makhluk bentik, tinggal di kedalaman yang ekstrim, dan hewan yang paling langka dari spesies Octopoda.
8. Kelinci Angora
Kelinci anggora adalah kelinci domestik yang dibiakkan untuk dimanfaatkan bulu-nya, karena bulunya sangat lembut. Kelinci
anggora adalah hewan peliharaan yang populer untuk bangsawan Perancis
pada pertengahan tahun 1700-an, dan menyebar ke bagian lain di Eropa
pada akhir abad ini. Mereka dibesarkan untuk diambil bulunya dan dijadikan benang wol yang lebih lembut dari wol biasa.
7. Tasmanian Tiger
Harimau Tasmania adalah marsupial karnivora terbesar yang dikenal saat ini. Berasal dari Australia dan Papua New Guinea, diperkirakan telah punah pada akhir abad ke-20. Dikenal
sebagai Harimau Tasmania (karena punggungnya yang bercorak belang),
ada yang menyebutnya Serigala Tasmania, dan bahasa sehari-hari
orang-orang sana menyebutnya Tassie/Tazzy Tiger. Hewan terakhir dari genus-nya, Thylacinus, meskipun telah ditemukan dalam catatan fosil. Harimau
Tasmania sudah punah di daratan Australia ribuan tahun, tetapi
bertahan di pulau Tasmania bersama dengan sejumlah spesies endemik
lainnya, termasuk Setan Tasmania. penyebeb utama
punahnya hewan ini adalah karena mereka diburu untuk dijual, faktor
penyebab lain mungkin karena penyakit, diburu predator lain dsb. Meskipun secara resmi dinyatakan punah, sebagian orang masih melihat keberadaannya.
6. Platypus
Platypus adalah mamalia endemik semi-akuatik yang berasal dari Australia bagian timur. Platypus adalah salah satu dari lima mamalia yang bertelur, bukannya melahirkan. Platypus
adalah salah satu mamalia yang mempunyai racun, Platypus jantan
memiliki taji pada kaki belakang, yang memberikan racun yang dapat
menyebabkan sakit parah pada manusia. Menjadi icon negara Australia,
salah satunya terdapat pada koin 20 sen Australia.
5. Narwhal
The Narwhal adalah spesies dari Kutub Utara termasuk kedalam ordo Cetacea (seperti Paus). Ini adalah salah satu dari dua spesies ikan paus putih, yang lainnya adalah ikan paus Beluga. Karakteristik
yang paling mencolok dari narwhal jantan adalah terdapat gading yang
sangat panjang, sebenarnya itu adalah salah satu gigi yang menembus
rahang. gading tersebut bisa tumbuh sampai 10 kaki dan memiliki berat sampai 22 kilogram. Sekitar 1 dari 500 jantan ada yang memiliki dua gading. Tujuan dari terdapatnya gading telah menjadi subyek dari banyak perdebatan para ilmuan. Awal teori ilmiah menyatakan bahwa gading tersebut digunakan untuk menembus es karena habitat narwhal ada di Laut Arktik yang penuh es. Yang lain menyatakan gading tersebut digunakan dalam echolocation (komunikasi). Baru-baru
ini, para ilmuwan percaya gading tersebut digunakan untuk percakapan
antar Narwhal dan untuk menarik perhatian betina.
4. Anglerfish
Anglerfish merupakan salah satu ikan yang hampir punah. Anglerfish memiliki duri yang menonjol dari kepala mereka, yang bergerak ke segala arah. anglerfish hidup di laut yang sangat dalam terutama di zona laut aphotic', dimana cahaya matahari sudah tidak dapat menembus. Ketika
para ilmuwan pertama kali mulai menangkap anglerfish, mereka melihat
bahwa semua spesimen adalah wanita. Jadi diperkirakan mereka punah
karena sangat sedikitnya spesies jantan.
3. Leafy Sea-dragon
Dinamakan Naga Laut Berdaun karena menyerupai sepotong rumput laut yang melayang didalam air laut. Naga
Laut berdaun memiliki variasi warna ada hijau, oranye dan warna emas di
sepanjang tubuhnya, ditutupi dengan organ yang mirip daun, membuatnya
menjadi disamarkan dari predator. Naga laut tidak memiliki gigi atau perut. Dikenal
sebagai "Kuda laut Australia" di Australia, mereka ditemukan dalam air
yang tenang, air dingin dengan suhu berkisar 50-54 Fahrenheit °. Pemerintah Australia Selatan sejak tahun 1982 telah melindungi Naga Laut Berdaun ini.
2. Yeti Crab
Kiwa Hirsuta adalah orang yang menemukan Crustacea ini, ditemukan pada 2005 di Samudra Pasifik Selatan. memiliki capit sepanjang 6 inchi, memiliki bulu-bulu haslus disekitar capitan dan tubuhnya. Penemunya menjuluki kepiting ini sebagai "lobster yeti" atau "kepiting yeti". Berdasarkan kedua data dari morfologi dan molekuler, spesies ini dianggap genus baru dari ordo (Kiwaidae). Binatang ini terlihat kekurangan pigmen, dan dianggap buta.
1. Coelacanth
0 Komentar:
Posting Komentar